Label

Jumat, 18 Januari 2013

Hewan Cryptid: Feniks/Phoenix/Fenghuang

Mitologi       :Eropa,Mesir,dan Asia Timur
Jenis            :Burung

Feniks (bahasa Yunani: ΦοίνικαςPhoínikas, bahasa Latin: Phoenix, bahasa Belanda: Feniks, bahasa Perancis: Phénix) dalam mitologi Mesir adalah sejenis burung api legendaris yang keramat. Burung api ini digambarkan memiliki bulu yang sangat indah berwarna merah dan keemasan.
Feniks dikatakan dapat hidup selama 500 atau 1461 tahun. Setelah hidup selama itu, Feniks membakar dirinya sendiri. Setelah itu, dari abunya, munculah burung Feniks muda. Siklus hidup burung Feniks seperti itu (regenerasi), bangkit kembali setelah mati, lalu muncul sebagai sosok yang baru.

Feniks merupakan simbol dari keabadian, lambang dari siklus kehidupan setelah mati, dan simbol dari kebangkitan tubuh setelah mati.
Feniks menjadi simbol suci pemujaan terhadap Dewa matahari di Heliopolis, Mesir. Burung Feniks simbol dari "Dewa Matahari - Ra".




 Sedangkan di daratan Asia terdapat mitos mengenai burung  yang menyerupai phoenix,burung tersebut dianamakan Fenghuang.


Fenghuang (bahasa Mandarin: 鳳凰; pinyin: fènghuáng; bahasa Jepang: hōō; bahasa Korea: 봉황 bonghwang; bahasa Vietnam: Phượng Hoàng) adalah sebuah spesies burung dalam mitologi Cina. Yang jantan disebut feng dan betina disebut huang. Dalam masa sekarang ini perbedaan kelamin tersebut jarang lagi dipakai.
Fenghuang kerap ditemukan berpasangan dengan naga yang memiliki konotasi jantan.
Di kalangan Tionghoa-Indonesia, Fenghuang sendiri biasanya dikenal dengan nama dalam dialek Hokkian-nya, hong. Biasanya dilafalkan berpasangan dengan naga sehingga dilafalkan menjadi leng-hong.
Pada masa Cina kuno, fenghuang sering ditemukan pada dekorasi pernikahan atau keluarga ningrat bersamaan dengan naga. Ini disebabkan tradisi Cina yang menganggap naga dan feniks sebagai simbol hubungan yang mesra antara suami dan istri, sebuah bentuk metafora antara yin dan yang.
Fenghuang juga adalah nama kabupaten di provinsi Hunan.

Tidak ada komentar: